This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

31 May 2013

Materi Ujian Online - Adobe Photoshop

Adobe Photoshop adalah salah satu aplikasi perangkat lunak editor gambar buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek, atau biasa disebut layer style.

Format File
Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster dan vektor seperti .png, .gif, .jpeg, dan lain-lain.
Photoshop juga memiliki beberapa format file khas:
PSD (Photoshop Document) adalah format yang menyimpan gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask,opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone

Layer merupakan lapisan yang berfungsi sebagai tempat objek, bisa diibaratkan sebagai kanvas atau lapisan. Dengan adanya Layers, memungkinkan untuk mengedit sebuah objek tanpa mengganggu objek yang lain Sebagai contoh, jika sedang mengedit gambar 1 maka gambar 2 tidak akan terpengaruh.

Layers berisi satu objek sehingga masing-masing objek dapat diedit  tanpa mempengaruhi objek yang lain. Ketika memberikan efek tertentu (layer style) pada sebuah layer, maka kita dapat menduplikasi layer style ke layer yang lain dengan corak dan bentuk yang sama.

Untuk Lebih jelasnya mengenai pengaturan Layer pada photoshop, silahkan lihat gambar tentang Layer Properties di bawah ini : 


Berikut ini keterangan dari Layer Properties serta fungsi - fungsinya :

A. Link
Digunakan untuk membuat agar bisa mengelompokkan banyak layer sekaligus. Cara memakainya dengan memilih nama-nama layer yang diinginkan (dengan Shift + Klik), kemudian klik icon ini.

B. Layer Style
Digunakan untuk membuat layer yang berfungsi seperti menu Layer > Layer style.

C. Add Layer Mask
Digunakan untuk menutup/melindungi sebagian/seluruh lapisan gambar dari proses pengeditan.

D. New Adjustment Layer
Digunakan untuk membuat layer yang berfungsi sebagai pengubahan warna. Perbedaannya kalau menggunakan menu Image > Adjustment.

E. Layer Group
Digunakan untuk mengelompokkan beberapa layer menjadi suatu kumpulan layer, agar mempermudah proses pekerjaan yang menggunakan banyak sekali layer.

F. New Layer
Digunakan untuk membuat layer baru yang kosong, ataupun untuk membuat duplikat layer. Untuk membuat duplikat layer, lakukan dengan cara menggeser nama layer ke icon ini.

G. Delete Layer
Digunakan untuk menghapus layer. Aktifkan layer yang ingin dihapus, kemudian klik icon ini.

H. Layer Blending Option
Digunakan untuk mengatur proses yang terjadi pada pixel-pixel layer terhadap layer yang ada posisinya berada dibawahnya.

I. Image Adjustment Layer
Digunakan untuk melakukan  pengaturan warna pada layer.

J. Layer Thumbnail
Digunakan untuk menampilkan gambar kecil dari gambar asli Anda. Jika layer merupakan sebuah tulisan atau text, maka gambar tampilannya adalah sebuah huruf T.
Layer ini juga menunjukkan bahwa layer ini adalah layer yang dalam kondisi aktif atau terpilih. Layer yang sedang aktif akan mempunyai warna yang berbeda dengan layer yang tidak aktif.
Tiap sebuah layer bisa mempunyai nama yang berbeda beda. Secara default, Photoshop akan membuat layer dengan nomor yang berurutan. Nama layer ini bisa diganti dengan cara melakukan klik 2 kali pada nama layernya, kemudian Anda tinggal mengetikkan nama yang diinginkan.
Namun saat melakukan klik 2 kali, harus tepat pada nama layernya, karena kalau tidak, maka kita justru masuk ke pengaturan Layer Style. Jika klik 2 kali dilakukan pada thumbnail text layer, maka kita akan langsung membuat blok pada layer tulisan tersebut.
Anda juga bisa menyeleksi layer dengan melakukan klik kanan pada thumbnail layer kemudian memilih Layer Transparency. Atau dengan melakukan Ctrl + klik pada thumbnail layer.

K. Eye Ball / Visibility
Digunakan untuk mengatur tentang tampil atau tidaknya sebuah layer yang sedang di kerjakan dengan Photoshop. Cara pakainya, dengan melakukan klik pada icon tersebut.

L. Palette Menu
Icon ini digunakan untuk menampilkan pilihan menu palet. Menu palet ini berhubungan dengan fungsi palet yang sedang di tampilkan.

M. Opacity
Digunakan untuk mengatur tingkat transparansi layer. Semakin kecil nilai prosentasenya, maka layer/gambar dan akan semakin transparan.

N. Fill Opacity
Digunakan untuk mengatur tingkat transparansi layer. Namun tidak sama dengan Opacity, karena Fill ini tidak mengatur bagian yang merupakan Layer Style. Jadi pilihan Fill ini akan bermanfaat jika menerapkan fungsi Layer Style.

O. Layer Style option
Gambar icon F pada layer ini menunjukkan bahwa pada layer ini terdapat efek Layer Style, sementara gambar segitiga di sebelah kanan ini digunakan untuk menampilkan atau tidaknya informasi detil Layer Style yang digunakan.

P. Locked layer
Gambar icon gembok (maksudnya kunci) ini menunjukkan bahwa layer ini dalam kondisi terkunci. Biasanya gambar dengan ekstension .jpg akan mempunyai layer background yang selalu terkunci. Untuk membuka kunci pada layer background ini, caranya dengan melakukan klik 2 kali pada layer tersebut, kemudian klik OK pada kotak dialog yang muncul.


Video Membuat Banner Sederhana dengan PS

26 May 2013

Teks Terbakar - Fire Burning Text Effect

1 Buat document baru 800 x 600 Pixel

2. Birikan warna Background hitam, kemudian buat teks hingga seperti gambar


3. Kemudian restireze teks dengan cara klik kanan pada layer teks dan pilih restireze, lihat gambar:


4. Kemudian berikan efek wind (Klik Menu Filter > Stylis > Wind ),
atur sesuai gambar: kemudian ulangi lagi efek wind ato bisa langsung tekan Ctrl + F 2x ( untuk mengulangi efek yang terakhir digunakan )


5. Berikan efek wind lagi ( ulangi langkah no 4 ) bedanya pada pengaturan direction (from the right dan from the lift).



Hasilnya kira-kira seperti ini:



6. Ok sekarang kita putar 90 cw ( klik edit  > transfrom > rotate 90 derajat cw ) seperti ini:



7. Nah sekarang kita kasih lagi efek wind (ulangi langkah 4 dan 5 ). Hasilnya:


8. kita rotate kembali agar kembali kesemula yaitu (Klik Edit > Transfrom > Rotate 90 derajat Ccw )



9. Kini tinggal ngasih deh apinya, siapkan korek ya hehe…
sebelumnya kita ubah mode warna ke Grayscale ( klik image > mode > grayscale ), lalu kita ubah lagi ke indexed color ( klik image > mode > indexed color ),





10. Terakhir kita sulut deh apinya dengan color table ( Klik Image > Mode > Color Table ), dan atur sesuai dengan gambar:




HAsilnya Akhirnya:
Teks Api



*)http://www.ilmugrafis.com/

Sekilas Penjelasan Tentang Layers Photoshop

Dalam Tutorial Photoshop kali ini saya akan dijelaskan apa yang dimaksud layer atau layers, dalam Photoshop. Layers merupakan lapisan yang berfungsi sebagai tempat objek, bisa diibaratkan sebagai kanvas atau lapisan...

Dengan adanya Layers, memungkinkan Anda untuk mengedit sebuah objek tanpa mengganggu objek yang lain Sebagai contoh, jika Anda sedang mengedit gambar 1 maka gambar 2 tidak akan terpengaruh.

Anda dapat mengatur komposisi layers dengan cara mengubah atribut dan urutan layers. Sebagai tambahan, corak khusus seperti adjustment layers, fill layers, dan layers style dapat diterapkan untuk memberikan efek khusus pada layers tersebut Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar di bawah.
ilustrasi layer
Gambar : ilustrasi layer 1 dan layer 2

Layers berisi satu objek sehingga masing-masing objek dapat diedit tanpa mempengaruhi objek yang lain. Ketika Anda memberikan efek tertentu (layer style) pada sebuah layer, maka Anda dapat menduplikasi layer style ke layer yang lain dengan corak dan bentuk yang sama.

Untuk Lebih jelasnya mengenai pengaturan Layer pada photoshop, silahkan lihat gambar tentang Layer Properties di bawah ini :
Layer Properties
Gambar : Layer Properties

Berikut ini keterangan dari Layer Properties serta fungsi - fungsinya :

A. Link
Digunakan untuk membuat agar bisa mengelompokkan banyak layer sekaligus. Cara memakainya dengan memilih nama-nama layer yang diinginkan (dengan Shift + Klik), kemudian klik icon ini.

B. Layer Style
Digunakan untuk membuat layer yang berfungsi seperti menu Layer > Layer style.

C. Add Layer Mask
Digunakan untuk menutup/melindungi sebagian/seluruh lapisan gambar dari proses pengeditan.

D. New Adjustment Layer
Digunakan untuk membuat layer yang berfungsi sebagai pengubahan warna. Perbedaannya kalau menggunakan menu Image > Adjustment bisa dibaca artikel tutorial yang ini.

E. Layer Group
Digunakan untuk mengelompokkan beberapa layer menjadi suatu kumpulan layer, agar mempermudah proses pekerjaan yang menggunakan banyak sekali layer.

F. New Layer
Digunakan untuk membuat layer baru yang kosong, ataupun untuk membuat duplikat layer. Untuk membuat duplikat layer, lakukan dengan cara menggeser nama layer ke icon ini.

G. Delete Layer
Digunakan untuk menghapus layer. Aktifkan layer yang ingin dihapus, kemudian klik icon ini. Dalam Photoshop versi CS2, bisa juga dilakukan hanya dengan mengaktifkan layer kemudian tekan tombol Delete pada keyboard (ini belum bisa dilakukan jika Anda menggunakan Photoshop versi sebelumnya).

H. Layer Blending Option
Digunakan untuk mengatur proses yang terjadi pada pixel-pixel layer terhadap layer yang ada posisinya berada dibawahnya.

I. Image Adjustment Layer

Ini menunjukkan sebuah gambar layer yang merupakan pengaturan warna.

J. Layer Thumbnail

Ini adalah tampilan gambar kecil dari gambar asli Anda. Jika layer merupakan sebuah tulisan atau text, maka gambar tampilannya adalah sebuah huruf T.
Layer ini juga menunjukkan bahwa layer ini adalah layer yang dalam kondisi aktif atau terpilih. Layer yang sedang aktif akan mempunyai warna yang berbeda dengan layer yang tidak aktif.
Tiap sebuah layer bisa mempunyai nama yang berbeda beda. Secara default, Photoshop akan membuat layer dengan nomor yang berurutan. Nama layer ini bisa diganti dengan cara melakukan klik 2 kali pada nama layernya, kemudian Anda tinggal mengetikkan nama yang diinginkan.
Namun saat melakukan klik 2 kali, harus tepat pada nama layernya, karena kalau tidak, maka kita justru masuk ke pengaturan Layer Style. Jika klik 2 kali dilakukan pada thumbnail text layer, maka kita akan langsung membuat blok pada layer tulisan tersebut.
Anda juga bisa menyeleksi layer dengan melakukan klik kanan pada thumbnail layer kemudian memilih Layer Transparency. Atau dengan melakukan Ctrl + klik pada thumbnail layer.

K. Eye Ball / Visibility
Digunakan untuk mengatur tentang tampil atau tidaknya sebuah layer yang sedang Anda kerjakan dengan Photoshop. Cara pakainya, dengan melakukan klik pada icon tersebut.

L. Palette Menu
Icon ini digunakan untuk menampilkan pilihan menu palet. Menu palet ini berhubungan dengan fungsi palet yang sedang Anda tampilkan.

M. Opacity
Digunakan untuk mengatur tingkat transparansi layer. Semakin kecil nilai prosentasenya, maka layer/gambar Anda akan semakin transparan.

N. Fill Opacity
Digunakan untuk mengatur tingkat transparansi layer. Namun tidak sama dengan Opacity, karena Fill ini tidak mengatur bagian yang merupakan Layer Style. Jadi pilihan Fill ini akan bermanfaat jika Anda juga menerapkan Layer Style.

O. Layer Style option
Gambar icon F pada layer ini menunjukkan bahwa pada layer ini terdapat efek Layer Style, sementara gambar segitiga di sebelah kanan ini digunakan untuk menampilkan atau tidaknya informasi detil Layer Style yang digunakan.

P. Locked layer
Gambar icon gembok (maksudnya kunci) ini menunjukkan bahwa layer ini dalam kondisi terkunci. Biasanya gambar dengan ekstension .jpg akan mempunyai layer background yang selalu terkunci. Untuk membuka kunci pada layer background ini, caranya dengan melakukan klik 2 kali pada layer tersebut, kemudian klik OK pada kotak dialog yang muncul.


*) www.ilmugrafis.com

Mempelajari dan Menguasai Teknik Croping

sebagai contoh

photoshop dasar

2. Buka gambar tersebut dengan program photoshop, disini saya menggunakan photoshop 7, namun bagi anda yang sudah menggunakan Photoshop CS caranya sama saja,
[klik kanan] gambar > open with "pilih" Photoshop atau
Start > All Program > Photoshop 7 > File > Open > cari gambar yang diinginkan

3. Pada Toolbox yang terdapat di sebelah kiri kamu cari icon bergambar seperti ini
photoshop dasar "Crop Tool" atau tekan tombol [C]

4. Letakkan pointer di kanvas dan cari bagian yang diinginkan untuk di croping
Setelah itu tahan [klik kiri] dan geser sehingga terbentuk sebuah kotak crop
Lihat Gambar:
photoshop dasar
Croping Area Terseleksi
keterangan:
Bagian yang terang adalah bagian yang akan kita ambil gambarnya sedangkan bagian yang redup adalah bagian yang akan kita buang

6. Dan Hasilnya adalah seperti ini
photoshop dasar
Foto Tercroping

Fungsi Tehnik Croping:
Untuk menyeleksi gambar dan memilih gambar secara khusus

*) http://www.ilmugrafis.com/

Mengatur Ukuran Kanvas atau Lembar Kerja

1. Saat kita pertama kali membuat lembar kerja baru atau kanvas baru dalam photoshop ( CTRL + N )
maka akan muncul jendela tampilan seperti ini:

Ket:
No.1 - Name = Adalah nama dari kanvas
No. 2 - Preset = Adalah ukuran (standart) yang disediakan oleh photoshop seperti

Nah ini dia... ada buat pas foto 2 x 3, 4 x 6
Trus A4, A3, B5... dll
Untuk 3 x 4 bisa dibuat sendiri caranya dengan mengutak atik

Width dan Height - ubah dari ukuran pixel ke cm ( centimeter ) trus masukin deh angka 3 dan 4 nya
jadi foto 3 x 4

Gunakan move tool dan transform tool untuk memindahkan / mengedit dan mengepaskan ukuran gambar dengan kanvas

Cara Instalasi Adobe Photoshop CS4 Extended v.11 + Activation



1.       Ekstrak file “Adobe Photoshop CS4 Extended v.11 + Activation.rar”, dengan klik kanan file tersebut, kemudian klik “Extract Here”. Sebenarnya bisa juga dengan memilih “Extract Files..” ataupun “Extract to Adobe Photoshop CS4 Extended...”.  Tapi  untuk kali ini saya menggunakan perintah “Extract Here”.

2.       Setelah proses Extract selesai, maka akan muncul dua file, yaitu (Adobe Keygen.exe, dan Adobe Photoshop CS4 Extended.rar).
Untuk File Adobe Photoshop CS4 Extended.rar tersebut masih perlu di Extract sekali lagi, sehingga menghasilkan hasil Extract seperti pada gambar berikut ini..
Bila minimal sudah seperti yang terlihat pada gambar, maka bisa kita lanjutkan dengan proses Instalasi Adobe Photoshop CS4.

3.       Sekarang adalah tahap instalasi, Klik file Setup.exe untuk memulai instalasi, maka akan terlihat seperti pada gambar berikut..
*) Catatan tambahan, biasanya windows akan memerlukan konfirmasi atas software yang akan di install di komputer.  Seperti terlihat pada gambar di bawah..
Bila ada konfirmasi seperti pada gambar di atas, maka klik tombol Yes.

4.       Kemudian akan terlihat tahap instalasi seperti pada gambar di bawah ini, yaitu proses identifikasi serial number.
Ikuti yang terlihat di lingkaran
5.       Maka untuk memasukkan serial number, kita perlu aplikasi keygen yang ada. , buka aplikasi tersebut. Setelah mendapatkan key nya, lalu masukkan key tersebut , kemudian klik Next.
*) Contoh Serial : 1330-1266-1613-1692-9307-6182
6.       Pada menu selanjutnya, Klik Accept untuk melanjutkan instalasi.
7.       Pada menu selanjutnya, Pilih saja Easy Install, agar memudahkan proses.
8.       Tunggu sampai proses Instalasi selesai.

01 May 2013

Sekilas Penjelasan Tentang Layers Photoshop

Dengan adanya Layers, memungkinkan Anda untuk mengedit sebuah objek tanpa mengganggu objek yang lain Sebagai contoh, jika Anda sedang mengedit gambar 1 maka gambar 2 tidak akan terpengaruh.

Anda dapat mengatur komposisi layers dengan cara mengubah atribut dan urutan layers. Sebagai tambahan, corak
khusus seperti adjustment layers, fill layers, dan layers style dapat diterapkan untuk memberikan efek khusus pada layers
tersebut Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar di bawah.
photoshop dasar

Layers berisi satu objek sehingga masing-masing objek dapat diedit tanpa mempengaruhi objek yang lain.
Ketika Anda memberikan efek tertentu (layer style) pada sebuah layer, maka Anda dapat menduplikasi layer style ke
layer yang lain dengan corak dan bentuk yang sama.
photoshop dasar

Seleksi Objek pada Photoshop - Select - Deselect - Inverse

1. Select atau Seleksi pada Objek
Select / Seleksi pada object adalah pengambilan area atau bagian tertentu pada objek sesuain dengan yang kita inginkan,
Beberapa alat untuk menyeleksi yaitu:

Standart Selection (Untuk Objek yang bersudut)

- Rectangular Marque Tool = Untuk menyeleksi dengan bentuk Kotak
- Eliptical Marquee Tool = Untuk Menyeleksi dengan bentuk bidang Lingkaran
- Single Row Marquee Tool = Menyeleksi 1 Baris Secara Horisontal
- Single Column Marquee Tool = Menyeleksi 1 Kolom Secara Vertical

Dinamic Selection (Untuk Objek yang tidak bersudut)

- Lasso Tool = Menyeleksi bidang layaknya lasso dengan lebih leluasa dan sesuai dengan keinginan
- Polygonal Lasso Tool = Menyeleksi dengan menghubungkan garis - garis poligonal
- Magnetic Lasso Tool = Seperti halnya Polygonal Lasso Tool namun dengan sedikit kecanggihan dan kemudahan dalam seleksi object yang tidak bersudut

Misalkan:
Pada gambar ikan di atas kita ingin menyeleksi bagian 2 ikan lumba - lumba di tengah maka yang paling tepat sebaiknya menggunakan Dinamic Selection

Garis hitam putih tersebut menunjukkan area seleksi jadi kita akan bekerja dengan area seleksi jika mengaktifkan mode seleksi

2. Desellect ( CTRL + D )
Perintah Desellect adalah perintah untuk membatalkan atau mengakhiri proses seleksi - Dengan kata lain keluar dari mode seleksi sehingga memungkinkan kita untuk menyeleksi object yang lain

3. Inverse ( CTRL + Shift + i )
Inverse adalah membalik area seleksi misalkan kita menjalankan inverse setelah menyeleksi gambar

Memisahkan Gambar dari Background dengan Extract


Tutorial ini menjelaskan bagaimana memisahkan gambar dari background. Cara ini efektif bagi gambar dengan tingkat kontras yang tinggi, dengan begitu selalu ada cara untuk berimajinasi...

Memang ada cara yang lainnya yaitu dengan menggunakan Magic Eraser Tool, tapi kelemahan dari cara ini adalah tool ini tidak bisa membedakan tingkat kontras dalam gradien sehingga tidak bisa digunakan bila background terlalu komplek dengan banyak warna. Baiklah,,, untuk mempersingkat waktu, mari kita mulai saja...

Langkah - langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Siapkan gambar yang akan di edit sebagai contoh saya akan menggunakan gambar Olete, kalian bisa download gambar tersebut
photoshop dasar
Klik disini untuk download gambar

2. Buka gambar tersebut dengan program photoshop, disini saya menggunakan photoshop 7, namun bagi anda yang sudah menggunakan Photoshop CS caranya sama saja,
[klik kanan] gambar > open with "pilih" Photoshop atau
Start > All Program > Photoshop 7 > Open > cari gambar yang diinginkan

3. Setelah itu kalian lihat menu utama di sebelah atas pilih filter > extract
atau kalian bisa menekan (ctrl + alt + x) Maka kalian akan dibawa ke jendela extract

4. Di jendela extact terdapat kalian cari Toolbox dengan gambar spidol di sebelah kiri atas dan [klik kiri] tool tersebut lalu atur properties di sebelah kanan dengan ketentuan berikut:
photoshop dasar

5. Setelah selesai dengan pengaturan, buatlah garis dengan spidol tersebut pada bagian perbatasan antara object dengan background tersebut, lihat gambar:
photoshop dasar
(gambar yang telah diblog spidol)
Setelah selesai memblok kalian pilih icon seperti gambar cat di sebelah kiri (atau tekan huruf "G" pada keyboard) lalu [klik kiri] di dalam bagian gambar yang di blok sehingga gambar terisi dengan cat biru, lihat gambar:

photoshop dasar
(gambar yang telah di fill biru)

5. Jangan menekan [ok], tapi tekan [preview] untuk melihat hasil extract sehingga bisa diperbaiki jika ada kekurangan

6. Ada 2 tool di sebelah kiri untuk memperbaiki hasil extact yaitu Clean up tool & Edge touchup tool
Perbedaan:
Clean up tool = untuk membersihkan sisa noda dengan menghapus bagian tidak diinginkan
Edge touchup tool = untuk memperhalus dengan sentuhan halus / memperhalus object yang telah di extract

7. Jika pengeditan dirasa sudah selesai maka tekan [ok]
Hasilnya adalah:

Hasil Filter...
photoshop dasar
Kegunaan:
Dengan menghilangkan Background maka jika anda ingin menggabungkan 2 gambar, gambar tersebut dapat menyatu tanpa terhalang Background tersebut.

//www.ilmugrafis

Cara Cepat Memisahkan Gambar Dari Background


Cara cepat memisahkan gambar dari background ada banyak cara. Disini saya akan menjelaskan cara yang menurut saya paling mudah... Namun kelemahan cara ini sulit diterapkan pada background yang bergradien...

Langkah - langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Siapkan gambar yang akan di edit sebagai contoh saya akan menggunakan gambar
photoshop dasar
Logo UNAIR, Link download gambar

2. Buka gambar tersebut dengan program photoshop, disini saya menggunakan photoshop 7, namun bagi anda yang sudah menggunakan Photoshop CS caranya sama saja yaitu:
[klik kanan] gambar > open with "pilih" Photoshop atau
Start > All Program > Photoshop 7 > Open > cari gambar yang diinginkan 3. Pada Toolbox yang terdapat di sebelah kiri kamu cari icon yang mirip gambar penghapus photoshop dasar
Setelah itu [klik kanan] icon tersebut dan pilih
photoshop dasar
Magic Eraser Tool

4. Jika kalian mendownload gambar dari sini maka gambar yang akan diedit adalah seperti ini :
photoshop dasar
Gambar Logo UNAIR dengan Background putih

5. Pada sisi - sisinya tinggal [klik kiri] aja, hehehe...
photoshop dasar
Klik pada bagian yang ditunjuk tanda panah

6. Dan Hasilnya adalah seperti ini
photoshop dasar
Logo Unair Tanpa Background

Kegunaan:
Dengan menghilangkan Background maka jika anda ingin menggabungkan 2 gambar, gambar tersebut dapat menyatu tanpa terhalang Background tersebut.

www.ilmugrafis

Adobe Photoshop

Untuk kelas 8A, dan 8B

Materi Adobe  Photoshop dapat di unduh di blog ini,

Tugas Akhir kelas 8
Membuat Desain BANNER dengan objek utama : 
  • Foto Anggota kelompok
  • Background Bebas
  • Dan Kata-Kata Mutiara (English/ Indonesia)
Bikin se inovatif mungkin,
Ukuran  banner 50 x 70 cm